Advertorial,  Parenting

Tips Memilih Sabun Bayi untuk Kulitnya yang Sensitif

Sedari bayi, anak saya punya kulit yang sangat sensitif. Orang-orang menyebutnya kulit manis, yaitu sensitif dan bekas luka sangat berbekas. Sungguh saya nggak sadar kalau ternyata kulit sensitifnya itu bisa jadi karena sabun bayi nya.

Kulit sensitif penyebabnya banyak. Diantaranya perubahan musim, penggunaan AC, terlalu sering dimandikan atau handuk yang terlalu kasar. Tapi ternyata memilih sabun bayi yang salah justru bisa membuat kulit kehilangan kelembaban, menjadi kering dan rentan terhadap bakteri.

Seperti banyak mak-emak lainnya, saya pun suka memilih sabun bayi yang harum dan busanya banyak. Biar kayak di iklan gitu. Selain itu saya juga hampir selalu memilih baby wipes yang mengandung alkohol, karena si kecil luka-luka garukannya banyak, jadi sekalian buat antiseptik. Eh, ternyata justru bahan-bahan ini yang bikin kulitnya makin kering dan gatal-gatal.

Akhirnya saya mempertimbangkan untuk memakai sabun mandi bayi antibakteri. Padahal saya sendiri hampir nggak pernah pakai sabun mandi yang mengandung antiseptik karena saya khawatir akan mengurangi kekuatan alami kulit saya untuk melawan bakteri. Lagi-lagi saya lupa, kulit bayi kan jauh lebih lemah daripada kulit saya ya. Apalagi sabun dengan antibakteri akan membantu mencegah bakteri masuk ke luka-luka garukan di kaki dan tangan si kecil.

Pastinya setiap bayi berbeda ya manteman. Kalau bayi atau anak manteman punya kulit bermasalah seperti anak saya, mungkin beberapa tips memilih sabun bayi yang aman untuk kulit sensitif ini bisa dicoba:

Pilih sabun khusus untuk bayi

Sampai sekarang hampir lulus jadi balita, si kecil masih setia pakai sabun bayi buat kulit sensitifnya. Apalagi buat yang beneran masih bayi, usahakan selalu pakai sabun yang memang diformulasikan untuk bayi ya manteman. Sabun buat anak memang lebih menarik perhatian karena lebih wangi, busanya lebih banyak dan kemasannya juga berwarna-warni. Walaupun menggoda, tapi kalau anak manteman masih dibawah 2-3 tahun apalagi kalau kulitnya sensitif, pilih menggunakan sabun khusus untuk bayi merupakan cara terbaik dan termudah untuk merawat kulitnya.

Hindari sabun ekstra busa

Tahukah manteman kalau sabun untuk orang dewasa biasanya ditambahkan zat untuk ekstra busa karena secara psikologis kita percaya semakin banyak busa sama dengan semakin bersih. Padahal zat ekstra busa ini membuat kulit jadi lebih kering. Jelas sabun seperti ini tidak cocok untuk kulit bayi yang sensitif dan lemah.

Bebas aroma

Sabun bayi umumnya baunya sangat samar bahkan ada yang tidak berparfum sama sekali sampai-sampai baunya seperti obat. Pewangi di sabun sebenarnya sangat aman untuk kulit, tetapi tidak menutup kemungkinan menimbulkan alergi yang gejalanya adalah kulit menjadi kering bersisik atau gata-gatal. Namanya anak-anak, pasti susah nahannya supaya nggak garuk-garuk yang bisa berakhir luka-luka. Lagipula, kulit bayi punya aroma yang khas, kenapa nggak dinikmati dulu natural scent ini sebelum menghilang.


Manteman punya tips untuk mengatasi kulit sensitif pada anak nggak? Karena saya desperate pengen bikin kaki dan tangan si kecil mulus. Kita blogwalking juga yuk. Thank you for reading